Pendidikan

Penjelasan dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya

Proses fotosintesis tumbuhan

Proses fotosintesis merupakan salah satu ciri dan kegiatan penting yang dilakukan oleh tumbuhan.

Tumbuhan, berbeda dengan jenis organisme lainnya, mereka dapat menghasilkan makanannya sendiri melalui proses fotosintesis.

Namun fotosintesis tidak akan terjadi jika semua syarat belum terpenuhi.

Nah, karena tumbuhan sangat bermanfaat bagi manusia, tidak ada salahnya jika kita mulai mengenal bagaimana tumbuhan bertahan hidup.

Mulai dari bagaimana mereka bisa menghasilkan makanan sendiri, hingga bagaimana syarat terjadinya fotosintesis.

Simak semua informasinya di bawah ini.

Apa itu Fotosintesis?

Fotosintesis adalah proses biokimia yang membentuk zat makanan seperti karbohidrat.

Fotosintesis sendiri hanya dapat dilakukan oleh tumbuhan hijau, terutama yang memiliki zat hijau daun atau klorofil.

Sedangkan menurut KBBI, proses fotosintesis adalah tumbuhan hijau yang memanfaatkan energi sinar matahari untuk mengubah air dan karbondioksida menjadi karbohidrat.

Proses fotosintesis

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Proses Fotosintesis

Fotosintesis sendiri tidak akan terjadi jika tumbuhan hijau tidak memenuhi 4 faktor di bawah ini.

Klorofil

Untuk dapat melakukan proses fotosintesis sempurna, tanaman harus memiliki klorofil atau zat hijau daun untuk dapat menghasilkan makanannya sendiri. Klorofil sendiri merupakan zat tumbuhan hijau terpenting dalam proses fotosintesis.

Jika suatu tumbuhan tidak memiliki klorofil, maka dapat dipastikan kelompoknya tidak menghasilkan makanannya sendiri melalui fotosintesis. Namun bisa juga dengan cara lain, seperti benalu dengan tumbuhan lain dan sebagainya.

Sinar matahari

Ini adalah faktor penentu terpenting kedua proses fotosintesis dapat terjadi atau tidak. Bisa dibilang, tumbuhan tidak akan bisa melakukan fotosintesis jika tidak ada sinar matahari.

Itu sebabnya, fotosintesis selalu terjadi pada siang hari. Tepat di mana matahari bersinar.

Semakin tinggi intensitas sinar matahari, semakin cepat mekanisme fotosintesis terjadi. Dan semakin banyak nutrisi yang dihasilkan.

Air atau H2O

Air juga sangat penting bagi tumbuhan untuk melakukan fotosintesis. Namun jika tanaman tidak mendapat cukup air dari hujan, setidaknya masih ada akar yang bisa menyerap sisa air di dalam tanah. Kemudian jika tanaman mengalami kekeringan maka jaringan stomata pada daun akan menutup. Dan itu akan membuat fotosintesis tidak berjalan dengan sempurna.

Karbon dioksida (CO2)

Komposisi untuk fotosintesis akan lengkap jika kebutuhan karbondioksida terpenuhi. Dimana karbondioksida yang digunakan merupakan hasil dari sisa pernafasan dan manusia dan juga hewan. Jadi semakin banyak karbondioksida yang diserap oleh jaringan stomata tumbuhan, maka semakin sering pula tumbuhan tersebut melakukan fotosintesis.

Bagaimana Proses Fotosintesis Terjadi?

Jika Anda tidak tahu sebelumnya, bagaimana Anda melakukannya? proses fotosintesis yang sebenarnya? Berikut uraian lengkapnya

  • Karbondioksida yang ada di sekitar tumbuhan, langsung diserap melalui jaringan stomata pada daun
  • Air yang ada di sekitar tanaman langsung diserap melalui akar dan diteruskan ke daun melalui batang tanaman
  • Tepat pada siang hari, intensitas cahaya yang jatuh langsung ditangkap oleh klorofil proses fotosintesis
  • Energi dari matahari yang telah ditangkap tadi, akan segera mengubah air menjadi oksigen dan hidrogen
  • Terakhir, hidrogen yang telah dihasilkan akan langsung digabungkan dengan karbondioksida untuk menghasilkan zat makanan bagi kebutuhan tanaman tersebut. Selebihnya, oksigen akan langsung dikeluarkan ke udara melalui stomata.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga dan memelihara tumbuhan agar terus hidup. Karena tumbuhan mampu menjaga kadar oksigen yang tersebar di udara.

Referensi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

| |
Back to top button